Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, dalam jumpa pers di Menara Danareksa, Jakarta, Senin, menyampaikan pesan dari Shin Tae-yong setelah diumumkan secara resmi pemutusan kontraknya sebagai pelatih tim nasional Indonesia. Dalam pesannya, pelatih asal Korea Selatan itu menyatakan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan PSSI selama lima tahun terakhir.
“Prinsipnya Coach Shin menerima pemutusan hubungan kerja antara PSSI dan Shin Tae-yong. Coach Shin juga berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan selama lima tahun, dan pesannya semoga timnas lolos Piala Dunia,” ungkap Sumardji.
Capaian Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia
Shin Tae-yong telah membawa Indonesia mencatatkan sejarah baru dengan melaju untuk pertama kalinya ke putaran ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup C dengan enam poin dari enam pertandingan. Capaian ini menunjukkan perkembangan signifikan di bawah kepemimpinannya.
Selain itu, Shin juga mencetak prestasi bersama timnas U-23 Indonesia dengan membawa mereka mencapai semifinal Piala Asia U-23 2024. Atas prestasi ini, ia sebelumnya sempat menandatangani perpanjangan kontrak hingga tahun 2027. Namun, pada hari ini, PSSI secara resmi memutus hubungan kerja dengan pelatih berusia 54 tahun tersebut.
“Pak Sumardji sudah ketemu STY tadi pagi, sudah terima surat-menyuratnya, nanti tentu ada proses selanjutnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir,” ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Pelatih Baru dari Belanda Ditargetkan Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
Sebagai bagian dari misi menuju Piala Dunia 2026, PSSI telah menyiapkan pelatih baru yang berasal dari Belanda. Pelatih tersebut direncanakan diumumkan pada akhir pekan nanti.
Target besar langsung diemban pelatih baru ini, yaitu membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia. Tantangan besar menanti dengan dua laga berat melawan Australia dan Bahrain yang dijadwalkan berlangsung pada 20 dan 25 Maret 2025.
Pemutusan kontrak Shin Tae-yong menandai babak baru bagi sepak bola Indonesia. Harapan besar tertuju pada pelatih baru yang akan melanjutkan perjuangan membawa Garuda ke pentas dunia.
