diaspora.id logo
Menu
Our
Partner:
Diaspora Pedia
Copyright @2025 diaspora.id
All right reserved

Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Gempa Myanmar

oleh | Kamis, 03 April 2025 - 10:20 WIB

Indonesia kembali menunjukkan solidaritasnya kepada sesama negara ASEAN dengan mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa di Myanmar pada Kamis (3/4/2025). Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, memimpin langsung misi kemanusiaan ini dengan membawa bantuan dari berbagai pihak.

Dalam misi ini, turut serta jajaran pejabat dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kementerian Koordinator PMK, Badan SAR Nasional (BASARNAS), serta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).

Total Bantuan 124 Ton Senilai USD 1,2 Juta

Kepala BNPB, Suharyanto, mengungkapkan bahwa total bantuan yang dikirimkan Indonesia mencapai 124 ton, yang berasal dari sektor swasta sebanyak 64 ton serta dari pemerintah sebanyak 60 ton. Jika dikonversi dalam bentuk nilai, bantuan ini mencapai USD 1,2 juta atau setara dengan Rp 19,2 miliar.

Saat ini, sekitar 20 ton bantuan telah berada di Myanmar. Selain itu, sebanyak 157 personel SAR dan Emergency Medical Team (EMT) diterjunkan ke Myanmar. Sebanyak 69 orang di antaranya berangkat dengan kloter ketiga pada hari ini.

Solidaritas Indonesia untuk Myanmar

Menteri Luar Negeri Sugiono menegaskan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan bentuk kepedulian rakyat Indonesia terhadap rakyat Myanmar yang terdampak bencana gempa bumi pada 28 Maret 2025.

“Pemerintah Indonesia berharap bantuan berupa obat-obatan, alat sanitasi, dan kebutuhan pokok dari masyarakat Indonesia ini dapat membantu meringankan penderitaan rakyat Myanmar yang terdampak,” ujar Menlu Sugiono dalam Upacara Pelepasan Bantuan Kemanusiaan di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma.

Presiden Prabowo Instruksikan Bantuan Sejak Awal

Presiden Prabowo Subianto telah menanggapi kabar gempa Myanmar dengan cepat dan langsung menginstruksikan pengiriman bantuan kemanusiaan.

“Bapak Presiden telah memerintahkan Menko PMK dan Kepala BNPB untuk mengoordinasikan bantuan kemanusiaan bagi Myanmar. Sekaligus, Bapak Presiden juga menyampaikan belasungkawa mendalam dan empati yang tulus kepada rakyat Myanmar yang menjadi korban gempa,” tambah Menlu Sugiono.

BACA JUGA:  Dino Patti Djalal: Posisi Dubes RI untuk AS Harus Segera Diisi

Pemberian bantuan ini juga mengedepankan prinsip inklusivitas, sehingga dapat menjangkau seluruh masyarakat terdampak di Myanmar, tanpa terkecuali.

Kronologi Bencana: Gempa 7,7 SR Guncang Myanmar

Gempa berkekuatan 7,7 skala Richter mengguncang Myanmar pada 28 Maret 2025, dengan pusat gempa 13 km di barat laut Kota Sagaing. Guncangan juga dirasakan di Mandalay dan Nay Pyi Taw, disertai beberapa gempa susulan yang memperparah dampak bencana.

Pemerintah Myanmar telah meminta bantuan internasional, termasuk kepada Indonesia, untuk membantu proses pemulihan dan penanggulangan pascagempa.

Bantuan Sebelumnya: Indonesia Pernah Bantu Myanmar Saat Siklon Mocha

Ini bukan kali pertama Indonesia mengulurkan tangan bagi Myanmar. Sebelumnya, pada 24 Juni 2023, Indonesia juga memberikan bantuan kemanusiaan saat Myanmar dilanda Siklon Mocha. Saat itu, total bantuan yang dikirimkan mencapai 45 ton dengan nilai Rp 7,7 miliar.

Indonesia telah memberikan total bantuan sebesar USD 1 juta atau sekitar Rp 16,6 miliar untuk gempa Myanmar. Hal ini menunjukkan komitmen kuat Indonesia dalam membantu negara tetangga yang terdampak bencana alam.

Artikel Terkait

Indonesia Perkuat Komitmen SDGs di Forum UN ESCAP ke-81

Indonesia Perkuat Komitmen SDGs di Forum UN ESCAP ke-81

Bangkok, 21 April 2025 – Dalam Sidang ke-81 Komisi Ekonomi dan Sosial untuk Asia dan Pasifik (UN ESCAP) di Bangkok, Thailand, Indonesia menegaskan komitmennya untuk menuntaskan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) secara tepat waktu. Pernyataan ini disampaikan...