Bangkok, 21 April 2025 – Dalam Sidang ke-81 Komisi Ekonomi dan Sosial untuk Asia dan Pasifik (UN ESCAP) di Bangkok, Thailand, Indonesia menegaskan komitmennya untuk menuntaskan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) secara tepat waktu. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Luar Negeri, Arrmanatha C. Nasir, atau yang akrab disapa Wamenlu Tata.
Dorongan Indonesia untuk Kolaborasi Kawasan
Menghadapi tantangan global, Wamenlu Tata menekankan bahwa kolaborasi regional menjadi kunci utama dalam menciptakan perdamaian dan mendorong capaian SDGs. Ia menyampaikan tiga pendekatan utama yang saat ini menjadi fokus Indonesia:
- Menjaga Multilateralisme dan Hukum Internasional
Indonesia menyerukan penguatan kerja sama kawasan dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip multilateralisme serta menghormati hukum internasional dan Piagam PBB sebagai fondasi utama. - Mendorong Evaluasi Kolaboratif atas SDGs
Melalui berbagai inisiatif, Indonesia terlibat aktif dalam kegiatan pertukaran pembelajaran antarnegara (peer-learning exchanges) untuk mengevaluasi capaian SDGs. Proses ini juga melibatkan institusi audit nasional guna memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembangunan. - Menjawab Tantangan Pembiayaan dengan Inovasi
Menyikapi semakin lebarnya kesenjangan pembiayaan, Indonesia menawarkan solusi inovatif, seperti pemanfaatan obligasi SDGs, blended finance, serta penguatan Kerja Sama Selatan-Selatan dan Triangular. Pendekatan ini dinilai strategis, terutama dalam membantu negara-negara kecil kepulauan di Pasifik.
Pertemuan Bilateral: Dorong Sinergi Regional
Di sela kegiatan utama, Wamenlu Tata bertemu dengan Sekretaris Eksekutif UN ESCAP, Armida Salsiah Alisjahbana. Keduanya mendiskusikan dukungan terhadap prioritas pembangunan nasional Indonesia, termasuk dalam sektor ketahanan pangan, energi, serta reformasi sistem multilateral.
Dalam pertemuan dengan Menteri Kepulauan Solomon, Rexson Ramofafia, disepakati peningkatan kerja sama ekonomi dan pembangunan inklusif di Pasifik.
UN ESCAP sebagai Forum Strategis Kawasan
Sidang UN ESCAP tahun ini bertema “Regional Cooperation for Resilient and Sustainable Urban Development in Asia and the Pacific,” dihadiri lebih dari 50 negara. Forum ini menjadi ajang strategis bagi negara Asia Pasifik menyatukan langkah menghadapi tantangan urbanisasi dan pembangunan berkelanjutan.
