Pada 6 Februari, Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, menerima kunjungan delegasi EU-ASEAN Business Council (EU-ABC). Dalam pertemuan ini, kedua belah pihak membahas pentingnya memperkuat kemitraan antara pemerintah dan sektor swasta dalam hubungan antara Indonesia, ASEAN, dan Uni Eropa. Selain itu, Menlu Sugiono juga menyoroti peran penting sektor swasta dalam mewujudkan berbagai prioritas pembangunan Indonesia yang berkelanjutan dan saling menguntungkan.
Komitmen Indonesia untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan
Lebih lanjut, Menlu Sugiono menegaskan bahwa pemerintah Indonesia berkomitmen untuk terus memfasilitasi kerja sama di berbagai sektor strategis, termasuk hilirisasi industri, investasi, perdagangan, ketahanan energi dan pangan, serta pengembangan sumber daya manusia. Selain itu, beliau juga menekankan bahwa kemitraan yang erat antara pemerintah dan sektor swasta dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.
Undangan untuk Meningkatkan Investasi di Indonesia
Menjelang akhir pertemuan, Menlu RI secara langsung mengundang EU-ABC untuk semakin aktif dalam kegiatan ekonomi, investasi, dan bisnis di Indonesia. Dengan demikian, diharapkan kerja sama ini dapat memberikan manfaat nyata bagi semua pihak. Adapun delegasi EU-ABC yang hadir dalam pertemuan tersebut berjumlah 12 orang dan dipimpin oleh Jens Reubbert, Chairman of the EU-ASEAN Business Council serta Managing Director & Regional Head Asia.