Sugiono, yang lahir di Takengon, Aceh Tengah, pada 11 Februari 1979, kini menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia sejak 2024. Ia menjadi salah satu anggota pertama Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan aktif bergabung sejak 2008. Dengan latar belakangnya, Sugiono tercatat sebagai Menteri Luar Negeri pertama yang berasal dari partai politik setelah Alwi Shihab, dan juga Menteri Luar Negeri pertama yang berlatar belakang militer.
Pendidikan dan Awal Karier
Sugiono memulai pendidikan dasarnya di SD Negeri Blang Kolak I di Takengon, kemudian melanjutkan ke SMP Negeri Blang Kolak I. Pada 1994, ia berhasil diterima di SMA Taruna Nusantara di Magelang, Jawa Tengah, sebuah sekolah yang terkenal dengan pendidikan karakter dan kedisiplinannya. Selama di SMA, ia aktif dalam organisasi siswa intra sekolah (OSIS) dan dipercaya menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Kelas. Setelah menyelesaikan pendidikan di SMA, ia lulus pada 1997 bersama Agus Harimurti Yudhoyono.
Setelah lulus SMA, ia memutuskan untuk melanjutkan cita-citanya sebagai seorang prajurit dengan mendaftar ke Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI). Namun, bersamaan dengan itu, Sugiono juga tertarik pada kesempatan yang ditawarkan program beasiswa untuk alumni SMA Taruna Nusantara yang membuka jalur pendidikan militer di Amerika Serikat. Ia diterima di Norwich University, kampus militer tertua di AS, dan menyelesaikan pendidikan S-1 di bidang Teknik Komputer pada 2001.
Karier Militer dan Kembali ke Indonesia
Setelah menyelesaikan studi di Norwich University, Sugiono sempat bekerja di Amerika Serikat, tetapi akhirnya memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan mengikuti pendidikan calon perwira TNI di Akademi Militer Magelang (Semapa PK). Pada 2002, ia lulus sebagai Letnan Dua TNI AD dengan korps Infanteri. Kemudian, Sugiono memulai karier di Kopassus dan menjabat sebagai Perwira Pertama (Pama) dengan pangkat terakhir Letnan Satu.
Karier Politik dan Organisasi
Seiring dengan karier militernya, Sugiono mulai terlibat dalam dunia politik dengan bergabung di Partai Gerindra pada 2008. Ia menjabat di berbagai posisi penting dalam partai, termasuk sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Kaderisasi dan Informasi Strategis DPP Partai Gerindra (2014–2020), Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra (2014–2020), serta Wakil Ketua Harian DPP Partai Gerindra (2020–2025). Pada Pemilu 2019, Sugiono berhasil terpilih menjadi anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah I, yang mencakup Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kendal, dan Kota Salatiga. Selama periode ini, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR-RI hingga 2024.
Sugiono juga memainkan peran besar dalam kampanye politik nasional dengan menjadi Direktur Kampanye Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2018-2019.
Menteri Luar Negeri Indonesia
Pada Pemilu 2024, Sugiono kembali terpilih menjadi anggota DPR RI untuk periode 2024-2029 dari Daerah Pemilihan yang sama. Namun, puncak karier politiknya tercapai ketika ia dilantik sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia pada 2024. Dengan pengalamannya yang luas di bidang politik, Sugiono kini memainkan peranan krusial dalam diplomasi Indonesia di tingkat internasional.
Riwayat Organisasi
Di luar dunia politik, Sugiono juga aktif dalam berbagai organisasi. Beberapa posisinya antara lain:
- Ketua Umum Kun Bokator Indonesia (sekarang)
- Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) (2021–sekarang)
- Ketua Fraksi Gerindra MPR RI
- Kepala Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) (2019–2024)