Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) Duta Besar Rusia, Sergei G. Tolchenov, di Jakarta pada 27 Maret 2025. Pertemuan ini membahas langkah-langkah strategis dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia, khususnya dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.
“Kerja sama antara Indonesia dan Rusia telah berlangsung lama di sejumlah bidang, dan kemitraan tersebut akan terus diperkuat agar lebih strategis,” ujar Menlu Sugiono. Dalam pertemuan ini, Menlu menegaskan bahwa Indonesia dan Rusia tengah menjajaki peningkatan hubungan bilateral menuju Kemitraan Strategis.
Fokus pada Perdagangan dan Sektor Energi
Selain aspek diplomasi, Menlu Sugiono menyoroti pentingnya peningkatan hubungan di bidang perdagangan serta sektor lainnya, khususnya energi. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kedua negara, terutama dalam mengembangkan sektor energi berkelanjutan dan investasi strategis.
Menlu juga menyoroti beberapa pertemuan sebelumnya dengan Pejabat Tinggi Rusia, termasuk pertemuan antara Presiden RI dengan Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia pada Februari 2025. Diskusi ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kerja sama di berbagai sektor yang menjadi kepentingan bersama.
Indonesia dan Rusia di BRICS: Babak Baru Kerja Sama
Kerja sama antara Indonesia dan Rusia tidak hanya terbatas pada hubungan bilateral. Masuknya Indonesia sebagai anggota BRICS pada Januari 2025 membuka peluang baru dalam kemitraan kedua negara di forum internasional. Keanggotaan Indonesia di BRICS diharapkan dapat memperkuat kerja sama ekonomi dan geopolitik dengan Rusia, sekaligus memperluas jangkauan diplomasi Indonesia di tingkat global.
